Sibuklah Mengurus Kehidupan Kita Sendiri Maka Kita Tidak Akan Mangurus Kehidupan Orang Lain

 Terkadang kita terlalu sibuk mencari dan menela’ah kekurangan orang lain, sehingga kekurangan diri sendiri terlupakan, dan banyak diantara kita yang tidak sadar bahwa banyak menilai kehidupan orang lain adalah jalan untuk kita tidak fokus pada kehidupan diri sendiri.

Lantas untuk apa menyibukkan mencari kesalahan orang lain, sedangkan sibuk mencari kesalahan diri sendiri itu lebih baik, dan merupakan tindakan mulia untuk semakin menjadikan diri sendiri berkualitas dihadapan Allah.

Menghabiskan Waktu Untuk Mencari Kesalahan Orang Lain Itu Tidak Ada Gunanya

Lagipula tidak ada gunanya menghabiskan waktu untuk mencari kesalahan orang lain, sedangkan diri kita sendiri di abaikan tanpa ada perbaikan.

Daripada selalu mempertanyakan apa kesalahan dan kekurangan orang lain. Maka lebih baik bertanya pada diri sendiri, sudah baikkah kita dihadapan Allah, sudah benarkah kita menurut Allah.

Karena dengan demikian kita tidak akan mudah sibuk untuk menilai orang lain. Oleh karena itu teruslah mencari-cari kesalahan sendiri dan menyibukan diri dengan hal-hal positif.

Daripada Menelik Kesalahan Orang Lain Lebih Baik Introspeksi Diri

Karena semakin kita mengurus hidup orang lain maka akan semakin kita tidak peduli pada hidup kita sendiri.

Lantas daripada terus menerus menelik kehidupan orang lain lebih baik melakukan introspeksi diri secara terus menerus tanpa henti.

Daripada Mencari Kekurangan Orang Lain, Lebih Baik Mencari Kekurangan Diri Sendiri

Selalu ingatlah secara bijaksana untuk tidak mempergunakan waktu mencari-cari kesalahan orang lain, tetapi lebih kepada mencari kesalahan apa yang telah terlanjur kita lakukan, lalu kemudian memperbaikinya.

Oleh karena itu daripada mencari kekurangan orang lain untuk dijadikan bahasan pada yang lainnya lebih baik mencari kekurangan sendiri untuk diperbaiki.l

Waktu Kita Akan Mubazir Bila Hanya Digunakan Untuk Mengurusi Kehidupan Orang Lain

Akan sangat mubazir dan akan menjadi sangat sia-sia, bila waktu kita hanya digunakan untuk mengurusi kehidupan orang lain, mencari kesalahannya, dan mengorek-ngorek kekurangannya, sedangkankan hidup kita sendiri terbengkalai tanpa ada perbaikan.

Karena Nantinya Kita Akan Ditanya Dosa Kita Sendiri Bukan Ditanya Dosa Orang Lain

Maka sadarlah, karena kita harus lebih sibuk mengurusi keadaan kita sendiri, bukan keadaan orang lain, sebab nantinya kita akan ditanya dosa kita sendiri dan tidak akan dimintai pertanggung jawaban atas dosa orang lain.

Berbagi :